Ikhsan : Puasa Menahan Kangen
Surabaya - Santriwan santriwati pesantren ramadhan 1440 H tingkat sekolah dasar mendapat tantangan dari kepala dinas pendidikan kota Surabaya di pesantren Assalafi Al-Fitrah Kenjeran Surabaya , 24/9/5/19
Pesan yang disampaikan oleh Dr.Iksan, S.Psi, MM Kepala Dinas Pendidikan Surabaya di sela sambutannya saat pembukaan upacara acara pondok romadhan di Al-Fitrah bukan hanya menambah motivasi santri namun juga support yang diberikan bagi mereka .
"Saya berharap anak-anak selama 3 hari ke depan benar-benar bisa mondok layaknya anak pesantren. Sementara menahan kangen sama ibu, menahan tidak menonton tv dan bisa mendoakan untuk Surabaya." Tuturnya
Anak Surabaya adalah keturunan dari pahlawan ada darah pejuang yang mengalir di anak cucu arek-arek Surabaya , jadi peserta pesantren ramadhan harus kuat menahan rindu dan kangen rumah hingga tiga hari kedepan
Sambutan yang terfokus untuk memberikan pesan sekaligus harapan dan tantangan bagi peserta Surabaya agar peserta pesantren tetap tangguh karena keturunan para pejuang. Jadi harus kuat dan tidak kapok.
Tentu saja sambutan Beliau disambut antusias oleh santri dan santriwati dengan semangat dan uplous di tengah-tengah kesederhanaan dunia santri.
"Semoga semuanya dalam keadaan sehat wal Afiat dan mendapatkan ilmu bermanfaat dan membawa keberkahan Aamiin" pungkas Ikhsan (Humas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar