Perpanjangan Waktu Tuk Dukung Finalis Cilik Stand Up Comedy Islami
Tiga finalis stand up comedy Islami |
Surabaya- Akhirnya video terbaru ketiga finalis lomba stand up Islam dalam menyemarakkan tahun baru Islam 1442 H yang dihelat KKG PAI Kota Surabaya sudah dalam tahap pencarian dukungan untuk penambahan nilai dalam menentukan posisi pemenang. 7/9/2020
Munculnya ketiga finalis tersebut bukanlah tanpa alasan. Kepiawaiannya untuk stand up tak hanya mengalahkan kandidat lain dari 31 kecamatan di Surabaya, sekaligus telah mencuri hati dua jurinya yaitu Djadi Galajabo dan Ustadz Ali Imron sehingga mereka layak masuk tiga besar. Tentunya juri pun punya alasan tersendiri.
"Menjadi peserta Stand up harus memiliki trik seperti : Premis, yaitu kata pengantar alur cerita yang menggiring penonton kepada candaan dari komika itu sendiri. Kemudian Punchline, ini titik ledak dari sebuah candaan. Seusai premis, barulah keluar sebuah ledakan untuk tawa atau klimaks dari materi". Ungkap Ustadz Ali.
Sementara itu time-ing waktu 7 menit harus di maximalkan. Dengan act-out seperti "mimik wajah" dan "gesture" pada tubuh tidak dapat ditiadakan dalam Stand Up Comedy hanya untuk menambah kesan lucu.
"Penggunaan Bahasa di usahakan hanya dua bahasa yaitu bahasa jawa dan Indonesia , yang terpenting hindari kata Elo, Elu & Gue, Gua." Tambah ustadz Ali Imron di tengah kegiatannya memberikan penilaian pada para peserta.
Dengan penilaian-penilaian yang tidak mengesampingkan tekhnik yang digunakan dalam stand up komedi tersebut, layak ketiga finalis tersebut maju di babak teratas dan diunggah ke akun yuotube KKG PAI Kota Surabaya.
Namun karena kendala peng-upload-an mundur dua hari dari jadwal yang ditentukan maka penilaian berdasarkan dukungan juga dimundurkan agar waktunya sama dengan finalis lomba lainnya.
Seperti yang disampaikan Ustadz Mansyur ketua panitia lomba semarak Muharram 1442 H "setelah diskusi panjang panitia memutuskan untuk perpanjangan waktu dukungan bagi finalis melalui subcribe, like and comment hingga tanggal 10" ujarnya (HumasSH)
Namun karena kendala peng-upload-an mundur dua hari dari jadwal yang ditentukan maka penilaian berdasarkan dukungan juga dimundurkan agar waktunya sama dengan finalis lomba lainnya.
Seperti yang disampaikan Ustadz Mansyur ketua panitia lomba semarak Muharram 1442 H "setelah diskusi panjang panitia memutuskan untuk perpanjangan waktu dukungan bagi finalis melalui subcribe, like and comment hingga tanggal 10" ujarnya (HumasSH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar