Surabaya. Lamanya menunggu quota pelaksanaan PPG PAI dengan pembiayaan APBN atau APBD yang belum dianggarkan, KKG PAI Kota Surabaya bersama AKPAII menjadi penghubung GPAI untuk mendapatkan PPG meski melalui jalur mandiri. Itikad baik tersebut akhirnya direalisasikan dengan syarat sudah lulus pretest. (26/07/24)
Untuk PPG PAI Kota Surabaya akan bekerja sama dengan Kementerian Agama, Baznas dan LPTK Uinsa Surabaya dengan program infaq PPG Baznas. Meskipun demikian quota yang diajukan sebanyak 178 peserta PPG untuk tahun 2024. Dengan rencana pelaksanaan mulai Bulan Agustus sampai Bulan Desember 2024.
Ketua AKPAII beserta KKG dan MGMP PAI Kota Surabaya mengagendakan untuk menyamakan persepsi sebelum pelaksanaan PPG SD dan SMP. Bahkan M.S Badar selaku Ketua DPD AGPAII Surabaya meminta peserta yang masuk daftar PPG percepatan untuk menyiapkan diri, dalam segala hal, fisik maupun mental. Sehingga tercapai semua khajatnya.
Acara yang diselenggarakan di SDN Simomulyo tersebut dihadiri oleh seluruh calon peserta PPG Percepatan, sebagaimana yang diinformasikan oleh Ustadzah Ainur Rofiah, salah satu peserta PPG Percepatan dengan MOU Baznas, bahwasanya mengagendakan persamaan persepsi tersebut membahas tentang teknik pendaftaran resmi sehingga tidak ada pihak yang menyalahgunakannya. Kapan dan dimana nantinya peserta percepatan PPG bisa memberikan infaqnya. Serta teknik alur perkuliahan yang segera dan akan dilaksanakan pun dibahas melalui sesi tanya jawab. (TimHumasSH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar