Abah Pri, Kau Bukan Orang Biasa
Supriyanto (alm) |
Entah apa yang bisa terucap
Melepas kepergianmu yang cukup sekejap
Duka mendalam pasti terasa
Engkau yang selalu mengajari tuk ber-asa
Senyum berseri itu masih terbayang
Selalu kau tunjukkan bukti kasih sayang
Bukan hanya untukku
Namun juga teman-teman seperjuanganku
Kau bukan orang biasa
Kau pun tak mau dibilang luar biasa
Kau bukan guru biasa
Kau pun tak mau dibilang guru sempurna
Kau bukan sekedar orang tua
Namun ta’dhimmu luar biasa
Kau bukan teladan biasa
Namun ta’limmu ke siapa saja
Betapa banyak ilmu tersirat dari sikapmu
Jujur, disiplin, sederhana, dan apa adanya
Tegas, keras, dan terkadang pedas
Ku yakin, semua itu wujud kasih sayangmu
Tuk besarkan dan dewasakan kami
Dalam berorganisasi dan mengabdi
Besarkan PAI demi generasi ke generasi
Wujudkan Islam rahmatan lil’alamin di negeri ini
Kaulah guru kami
Kaulah orang tua kami
Kaulah teladan kami
Kaulah panutan kami
Kaulah sahabat sejati kami
Kaulah teman debat kami
Kaulah pendobrak pikir kami
Kaulah inspirasi kami
Kaulah kontroversi kami
Segalanya demi kemajuan kami
Tangis ini tiada berhenti
Saat kau benar-benar pergi
Di bulan yang penuh diberkahi
Jum’at berkah di pagi hari
Seakan itu tidak pernah terjadi
Namun, kau benar-benar pergi
Membawa bekal yang banyak diridoi
Surgamu pun telah menanti
Abah Pri
Kami kan kenang jasa-jasamu
Kami kan teruskan perjuanganmu
Kini kau bahagia di sisi-Nya
Sesuai harapan dan doamu
Kami pasti selalu merindukanmu
Jum’at, 1 Mei 2020/8 Ramadan 1441 H
Anak sekaligus muridmu
Zainal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar