Belajar Kesabaran dari Nabi Ayyub As
Surabaya- Gambaran kesabaran yang luar biasa yang dicontohkan oleh Nabi Ayyub as bahwasanya ketakwaanya tak hanya karena kenikmatan yang diberikan Allah saja sehingga ia diuji yang diulas Ustadz Maksum, M.Pd asal GPAI SDN Peneleh 1 di program belajar dari rumah bersama guruku mengajak anak kelas IV sekolah dasar untuk mencintai Nabi dan Rosul secara live di Stasiun Jawa Pos TV. (13.11 21)
Profil GPAI yang suka menyapa siswa siswinya dari jauh dengan pantun tersebut, kali ini mengisahkan Nabi Ayyub as dan Nabi Zulkifli as. 2 kisah yang diceritakan dengan slait yang menarik serta bisa dilihat peserta didik dari rumah maupun dari zoom.
Ternyata setelah diuji pun tetap menjadikan Nabi Ayyub as tetap bersabar meski semua kekayaannya diambil Allah. Anak-anaknya pun diambil Allah. Masih tetap sabar dan bertaqwa hingga akhirnya Allah memberikan kembali cobaan berupa penyakit kulit. Tetap saja hal tersebut tidak membuat Nabi Ayyub as menyalahkan Allah. Justru cobaan yang diterimanya dianggap godaan dari setan.
Di sesi selanjutnya, Ustadz Maksud kembali mengisahkan gambaran kesabaran lain dari Nabi Zulkifli as yang bernama asli Bashar merupakan putra dari Nabi Ayyub as. Saat itu dalam pemerintahan Raja Ilyasa yang sedang memikirkan penggantinya kelak setelah lanjut usia, siapa yang harus ditunjuk. Akhirnya, raja tersebut memiliki solusi, membuat sayembara yaitu 3 syarat siang hari berpuasa, malam hari beribadah kepada Allah dan tidak boleh marah-marah. Jika menemukan orang tersebut dialah yang kelak mengganti menjadi raja.
Dari tantangan tersebut, muncullah seorang pemuda yang bernama Bashar. Dari sekian banyak syarat dari Raja Ilyasa yang lolos adalah Bashar yang berarti sanggup sehingga pemuda tersebut yang terpilih menjadi raja pengganti. Tentunya kesabaran tersebut tak jauh juga dari godaan setan yang ingin membelokkan keimanan para nabi. Itu pun tak berhasil karena kedua Nabi tersebut tetap bertakwa dan beriman.
Di sesi akhir, penyaji pun memberikan kesimpulan bahwa iman kepada Nabi dan Rosul merupakan rukun iman yang keempat. Nabi dan rosul yang diimani ada 25. Nabi Ayyub as Nabi yang tetap tabah dan sabar meski diberikan cobaan. Nabi Zulkifli yang tekun beribadah. Merupakan penutup dalam materi tersebut. (TimHumasSH)







Tidak ada komentar:
Posting Komentar