Social Icons

twitterfacebookgoogle pluslinkedinrss feedemail

Senin, 28 Desember 2020

Komentar Juri KBT Membuat Ajang Prestasi GPAI Lebih Hidup

 Komentar Juri KBT Membuat Ajang Prestasi GPAI Lebih Hidup 



Surabaya- Suasana studio riuh penuh tawa ketika Munayyah ,M.Pd Kasi Kurikulum dinas pendidikan kota Surabaya mengomentari peserta lomba Story Telling Kemenag Best Talent 2020 diperjelas oleh Didik Purwanto, M. Pd pengawas PAI dan  Djadi Galajabo , imam besar pelawak Indonesia yang beradu argumen kocak ditayangkan secara langsung dari Stasiun TV 9. Senen (28/12/20)


Kompetisi GPAI jenjang SD di hari pertama ini digelar untuk memperingati hari amal bakti ke-75 Kemenag kota Surabaya yang terlihat lebih hidup dan tidak membosankan mulai dari awal pukul 09.00 sampai 11.00 WIB dengan perang pantunnya yang kocak sehingga tidak hanya membuat tawa Satria Pamungkas pembawa acara TV 9 namun juga para peserta, dan penonton dirumah.


Penilaian yang diberikan para juri pun tak luput disematkan pada ketujuh peserta yang telah menunjukkan penampilannya secara maksimal, Munaiyyah menyampaikan "Setiap peserta memiliki ciri khas dengan keunikan masing-masing saat menyajikan kisah-kisah yang mereka bawakan hari ini". Tuturnya. 


Dari ketujuh peserta saat perform juga membawa properti atau media untuk menunjang penampilan mereka diantaranya menggunakan alat peraga wayang seperti yang dibawakan oleh ustadzah Wahyu Dwi Ratnawati, S. Pd, Khoirun Nisa', S. Pd, dan Istiqomah, M. Pd. 


Sedangkan peserta yang menggunakan media boneka adalah ustadz Zainul Fanani,  S. Pd dengan Paijonya dan Tri Eko Sulistiowati, M. Pd dengan Aminya untuk membantu mereka berkisah. 


Berbeda dengan penampilan peserta nomer 5 yaitu Nur Kamilia,S.Pd  yang berpenampilan unik dengan menggunakan kostum bunga dan property lebah sesuai dengan kisahnya 'Seekor Lebah dan Bunga' yang dibawakan layaknya dongeng.


Beberapa peserta juga mendapatkan pujian dari para juri seperti penampilan dari Ustadzah Istiqomah, M. Pd dengan cara berceritanya gaya bertutur sehingga enak saat didengarkan pun menuai pujian "kisah nyata seorang guru inklusi berdasar pengalaman ini sangat enak dinikmati karena gaya tuturnya sangat pas dan mengena". Pungkas Monaiyyah (HumasSH)

1 komentar:

Ahmad Zaini mengatakan...

GPAI Surabaya hrs menjadi pioner seluruh negeri, dibawah komando Kang Zainal hrs bisa mengekspresikan inovasinya untuk dunia...

 
 
Blogger Templates