Rakorcam Kelompok Kerja Guru PAI
Surabaya. Untuk kali pertama setelah pandemi, KKG PAI Kota Surabaya mengadakan rapat koordinasi yang dihadiri oleh ketua atau pengurus KKG PAI Kecamatan Se Kota Surabaya dan pengurus KKG PAI Kota Surabaya. (23/12/22)
Acara yang mengagendakan persiapan raker KKG PAI Kota Surabaya dan info kePAIan tersebut di mulai pukul 13.00-16.00 WIB di Resto Dito, Jalan Kupang Krajan. Rapat yang diawali oleh ketua terpilih panitia raker Khoirun Nisa telah menyampaikan tentang beberapa hal mengenai rencana raker yang nantinya akan diselenggarakan pada tanggal 4-5 Pebruari 2023. Salah satunya adalah susunan panitia dan susunan acara, serta diharapkan berjalan lancar, tentunya dengan dukungan semua pihak untuk mensukseskan acara tersebut.
Sama halnya yang disampaikan oleh ketua KKG PAI Kota Surabaya, bahwasanya saat raker nanti setiap 7 bidang pengurus harus membuat laporan pertanggungjawaban selama setahun. Sekaligus menyusun program baru. "Nantinya saat raker, saya minta setiap bidang membuat 2 program kerja untuk tahun berikutnya. Tidak usah banyak. Yang penting terlaksana." Kata Zainal Abidin.
Info kePAIan pun dijelaskan secara langsung oleh ketum tentang absennya program keagamaan tingkat kota terhalang dengan sibuknya Dispendik pada program terbaru seperti sinau bareng dan SAS yang diluncurkan pada tahun yang sama. Padahal program yang diajukan pengurus seperti moderasi antar agama tidak bisa terealisasi, namun dijanjikan diwujudkan dilain hari.
Program PAI lainnya yang menyita perhatian Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya adalah memecahkan Rekor Muri tahfid atau penghafal Al-Quran terbanyak. Dan mulai digodok sebelum diajukan oleh Dispendik ke Walikota Surabaya. Sebagaimana tahun ke tahun, pengurus KKG PAI Kota benar-benar ingin membudayakan GPAI untuk lebih maju. (TimHumasSH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar